Bengkulu, tintarafflesia.com – Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, melakukan kunjungan silaturahmi ke Markas Korem 041/Garuda Emas pada Selasa (4/3). Dalam pertemuan tersebut, ia disambut langsung oleh Komandan Korem (Danrem) 041/Garuda Emas, Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen.
Usai pertemuan, Helmi Hasan mengungkapkan dengan nada bercanda bahwa dirinya kini merasa seperti “tentara baru” setelah mengikuti retret selama delapan hari di Akademi Militer (Akmil) Magelang.
“Hari ini saya bertemu Danrem untuk melaporkan bahwa saya sudah resmi menjadi ‘tentara baru’ setelah mengikuti retret selama delapan hari di Akmil Magelang. Jadi, jiwa saya sudah ‘petarung’,” ujar Helmi Hasan sambil tersenyum.
Fokus pada Ketahanan Pangan dan Infrastruktur
Pertemuan tersebut membahas berbagai program strategis untuk kemajuan Bengkulu, terutama dalam bidang ketahanan pangan dan pembangunan infrastruktur. Salah satu program utama yang dibahas adalah pencetakan sawah baru sebagai bagian dari upaya meningkatkan produksi pangan di daerah tersebut.
Baca Juga : Reses Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Teuku Zulkarnain : “Tidak ada alasan untuk berbuat”
Menurut Helmi, Korem 041/Garuda Emas mendapat mandat langsung dari Presiden RI Prabowo Subianto untuk mendukung program ketahanan pangan. Salah satu langkah nyata yang telah dilakukan adalah alokasi lahan seluas 2.200 hektare untuk cetak sawah baru.
“Alhamdulillah, kemarin kami bertemu Menteri Pertanian RI, dan Bengkulu mendapatkan lebih dari 2.000 hektare lahan untuk cetak sawah baru. Targetnya 10.000 hektare, jadi masih ada 8.000 hektare yang harus kita realisasikan melalui kerja sama dengan berbagai pihak,” jelas Helmi.
Selain ketahanan pangan, pembangunan infrastruktur juga menjadi perhatian utama. Melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), TNI bersama pemerintah daerah akan mempercepat pembangunan jalan penghubung guna meningkatkan aksesibilitas masyarakat, terutama di daerah terpencil.
Helmi menegaskan bahwa sinergi antara pemerintah daerah dan TNI sangat penting untuk mempercepat pembangunan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia juga menyoroti peran Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu dalam mendukung program ketahanan jagung, sebagai bagian dari upaya mewujudkan swasembada pangan nasional.
“Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan ketahanan pangan dan mempercepat pembangunan infrastruktur di Bengkulu. Namun, yang paling utama adalah mewujudkan visi dan misi Presiden dalam swasembada pangan. Bengkulu harus menjadi yang terdepan dalam merealisasikannya,” tegas Helmi.
Baca Juga : 8 Kepala Daerah Peserta Pilkada di Bengkulu Diperiksa KPK Terkait OTT Rohidin Mersyah
Dukungan Penuh dari Korem 041/Garuda Emas
Menanggapi hal tersebut, Danrem 041/Garuda Emas, Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen, menyatakan komitmennya untuk mendukung program-program yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Ia menegaskan bahwa inisiatif yang diusung Gubernur Bengkulu sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat, terutama dalam bidang ketahanan pangan dan pembangunan infrastruktur.
“Alhamdulillah, Gubernur sangat mendukung program ketahanan pangan ini, karena hal tersebut juga menjadi prioritas kami. Selain itu, beliau juga memahami pentingnya pembangunan infrastruktur seperti jaringan irigasi dan akses jalan bagi masyarakat,” ujar Rachmad.
Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat koordinasi antara pemerintah daerah dan TNI, sehingga berbagai program pembangunan di Bengkulu dapat berjalan lebih cepat dan efektif.
